Sabtu, 10 Desember 2022

Piala Dunia 2022: Lionel Messi Kecam Kepemimpinan Wasit di Laga Argentina vs Belanda

 

Selebrasi Lionel Messi dalam laga perempat final Piala Dunia 2022 Belanda vs Argentina, Sabtu (10/12/2022) (c) AP Photo/Ariel Schalit


ESA4D.net - Bintang timnas Argentina, Lionel Messi nampak begitu kesal meski sanggup mengantarkan negaranya melaju ke babak semifinal Piala Dunia 2022. Messi tidak terlalu puas dengan kepemimpinan wasit Antonio Mateu Lahoz karena menurutnya keputusan sang wasit terlalu berat sebelah.

Argentina berhasil menyingkirkan Belanda melalui adu penalti setelah menjalani laga dramatis di waktu normal dengan skor 2-2, pada Sabtu (10/12/2022) dini hari WIB. Messi di laga tersebut berhasil menceploskan satu gol via titik putih di menit 73.

Selepas pertandingan, La Pulga menyoroti kinerja Antonio Mateu Lahoz sebagai pengadil lapangan di laga tersebut. Menurutnya, sang wasit tidak pantas memimpin pertandingan super intens seperti itu terlebih di ajang Piala Dunia.

"Saya tidak ingin berbicara tentang wasit, karena mereka langsung menegur atau memberi sanksi kepada Anda, tapi saya pikir orang-orang melihat apa yang terjadi. FIFA harus meninjau itu, tidak bisa memberikan wasit seperti itu di pertandingan penting, ketika mereka tidak bisa melakukan tugasnya," tegas Messi.


Kinerja Antonio Lahoz

Dalam laga Argentina menghadapi Belanda, Mateu Lahoz mengeluarkan total 16 kartu kuning dari sakunya, dengan delapan kartu kuning plus satu kartu merah untuk Ons Oranje. Sedangkan, La Albiceleste dikenai sembilan kartu kuning dari wasit asal Spanyol itu.

Pertandingan kedua tim tersebut memang berjalan panas dan tidak sedikit waktu terhenti akibat konfrontasi antar pemain. Bek timnas Belanda, Denzel Dumfries kedapatan kartu merah usai terlibat keributan di laga tersebut.

Merasa Menderita

Kemudian, Lionel Messi mengomentari duel antara Argentina dengan Belanda seusai laga. Menurutnya, pertandingan kedua tim membuatnya menderita terlebih sang lawan mampu menyamakan kedudukan dari posisi tertinggal 2-0.

Pemain berusia 35 tahun ini tidak menginginkan laga berjalan hingga perpanjangan waktu maupun adu penalti. Menurutnya, Belanda akan membuat rekan-rekannya semakin menderita jika bermain sampai babak tersebut. Tetapi, untungnya La Albiceleste mampu keluar sebagai pemenang.

"Kami tidak menginginkan perpanjangan waktu atau penalti," kata Messi. "Kami terlalu menderita karena semuanya terjadi, tetapi ini adalah pertandingan perempat final Piala Dunia"

"Kami tahu bagaimana menderita saat giliran kami tiba, tapi kami lolos ke semifinal. Itu indah, sesuatu yang mengesankan," katanya.





0 comments:

Posting Komentar